Rabu, 26 Agustus 2009

Menanti Grup Maut

Jelang Undian Fase Grup Liga Champions
uefa.com
Jakarta - Perhelatan Liga Champions musim ini dipastikan akan berjalan sengit dan seru, kenapa? Sebab dari sistem pot yang digunakan UEFA, terbuka kans para raksasa Eropa berada di grup yang sama usai pengundian malam ini.

Setelah melakukan tahap akhir kualifikasi dari kemarin malam hingga Kamis (27/8/2009) dinihari tadi, terkumpullah 32 peserta kompetisi paling elit di Benua Biru itu. UEFA memakai sistem pot unggulan satu hingga empat untuk menentukan tim-tim tersebut masuk di grup mana.

Di pot 1 ada empat wakil Inggris yaitu Manchester United, Liverpool, Chelsea dan Arsenal. Mereka ditemani Barcelona dan Sevilla, AC Milan juga Bayern Munich. Sedangkan di pot 2 ada Inter Milan dan Juventus, Real Madrid, Lyon, Porto, AZ Alkmaar, Rangers dan CSKA Moskow.

Sementara di pot 3 dan 4, bercokol tim-tim kuda hitam macam Atletico Madrid, Bordeaux dan Fiorentina serta tim-tim debutan seperi Debrecen, FC Zurich dan Rubin Kazan.

Sistem pembagian pot tersebut didasarkan pada koefisien setiap tim, yang didapat dari penampilannya di kompetisi Eropa dalam lima tahun terakhir. Makin sering tampil apalagi jadi juara, maka makin besarlah koefisien tim tersebut dan tentunya jadi unggulan teratas.

Nantinya dalam grup tersebut tidak boleh ada dua klub yang berasal dari negara yang sama. Contoh, jika Milan yang ada di pot 1 masuk ke Grup A dan Inter yang di pot 2 juga masuk ke grup yang sama, maka akan dicari lagi tim lain yang satu pot dengan Inter untuk satu grup bersama Rossoneri di Grup A.

Untuk tim lain di Grup A, akan dicomot satu dari Pot 3 dan 4 dan begitu seterusnya hingga tercipta delapan grup yang masing-masing diisi empat tim.

Untuk waktu pertandingan, tim yang berasal dari negara sama juga akan terpisah. Misalnya, La Liga Spanyol mengirim empat wakil, jadi dua tim bermain di hari Selasa, sedang dua tim lainnya di hari Rabu. Begitu juga dengan negara yang mengirim dua wakil, satu main Selasa dan satunya lagi main Rabu.

Untuk membedakan waktunya tersebut, UEFA memberi warna merah untuk Grup A sampai D, sedang warna biru untuk Grup E sampai H. Pembagian itu dilakukan untuk kepentingan hak siar TV.

Perbedaan warna itu juga untuk menentukan tim mana yang akan menjadi tuan rumah terlebih dahulu. Jadi, contohnya, Milan dan Inter yang menggunakan satu stadion akan memainkan partai kandangnya di minggu yang berbeda.

Serunya dengan sistem pot tersebut, ada peluang terciptanya grup neraka alias grup maut di mana tim-tim besar berkumpul di grup yang sama. Bisa saja Chelsea, Madrid dan Fiorentina berada dalam satu grup. Atau juara bertahan Barcelona dipertemukan dengan Inter, Bordeaux dan Wolfsburg.

Bahkan Cristiano Ronaldo dan Kaka bisa bereuni lebih cepat dengan mantan klubnya, apabila El Real diundi satu grup dengan MU atau Milan. Bisa dibayangkan bagaimana serunya duel tim-tim besar Eropa itu bukan?

Jadi, kita tunggu saja jawabannya malam ini saat pengundian dilangsungkan.

( mrp / a2s )